Semua orang yang punya laptop pasti ingin baterenya bisa tahan lama. Tapi bagaimana caranya? Berikut beberapa tips untuk mengatur setting laptop anda supaya batere lebih tahan lama:
1. Atur power baterai
Di Windows ada fitur yang namanya power options. Melalui fitur ini Anda bisa mengatur konsumsi daya laptop. Caranya sangat mudah. Klik tombol Start, lalu buka Control Panel dan kemudian double klik icon Power Options. Akan muncul sebuah kotak dialog dengan nama Power Option Properties. Lalu pilih tab Power Schemes. Pada menu drop down akan terdapat enam pilihan yaitu Home/Office Desk, Portable/Laptop, Presentation, Always On, Minimal Power Management dan Max Battery.
Coba klik salah satu dari enam pilihan tersebut. Setting-an turn of monitor, hard disk, System standby ataupun System hibernates akan berbeda-beda waktunya, tergantung dari opsi yang Anda pilih. Jika ingin baterai lebih awet, Anda disarankan memilih 'Max Battery'. Pilihan ini akan menghemat penggunaan daya baterai karena hanya membutuhkan kecepatan prosesor minimal semisal untuk membaca dokumen atau mengecek e-mail. Max Battery akan mempengaruhi kecepatan laptop dalam arti performa laptop akan menurun.
2. Kurangi brightness
Webuser.co.uk melansir bahwa LCD akan memakan daya baterai. Oleh karena itu Anda disarankan untuk mengurangi brightness laptop seminimal mungkin namun tetap nyaman dipandang mata.
3. Gunakan screen savers 'Blank'
Screen saver ternyata bisa menguras baterai. Karena itu gunakan screen saver 'Blank'. Caranya, klik kanan pada Desktop lalu pilih Properties. Akan muncul kotak dialog Display Properties, lalu pilih tab Screen Saver. Pada menu drop down terdapat banyak pilihan Screen saver, diantaranya 3D FlowerBox, 3D Flying Objects, 3D Text, Blank, Marquee dan sebagainya. Anda disarankan untuk memilih 'Blank' dan atur waktu menunggunya (Wait time) hingga 2 menit lalu klik OK. Langkah ini akan membuat baterai lebih hemat.
4. Kurangi resolusi
Cara lain untuk membuat baterai lebih awet adalah dengan mengurangi resolusi layar dan jumlah warna yang digunakan di laptop. Untuk menguranginya, Anda bisa klik kanan pada Windows Desktop lalu pilih Properties. Pada kotak dialog Display Properties pilih tab Settings. Lalu atur resolusinya dengan cara menarik slider-nya ke kiri untuk mengurangi resolusi. Kemudian pada menu drop down pilih kualitas warna (color quality) yang lebih rendah, lalu klik OK.
5. Matikan Wi-Fi dan bluetooth jika ada
Wi-Fi /bluetooth yang aktif tentu saja ikut memakan konsumsi baterai. Jika tidak berniat memanfaatkan akses nirkabel atau ber-Internet, pastikan Wi-Fi dalam keadaan mati sehingga baterai lebih awet
6. Lakukan Defrag Secara Berkala.
Drive yang bekerja dengan keras padahal perintah kerja yang diberikan sedikit akan disimpan di dalam drive dan baterai. Hal ini harus dihentikan karena akan membuat baterai menjadi cepat habis. Untuk membuat Hard drive Anda seefisien mungkin maka harus dilakukan defrag secara berkala
7. Menambah RAM
Hal ini memungkinkan Anda untuk menjalankan proses lebih dengan memori laptop anda, bukan mengandalkan pada memori virtual. Hasil memori virtual menggunakan hard drive, dan jauh lebih sedikit daya yang efisien. Perlu dicatat bahwa dengan menambah RAM akan mengkonsumsi lebih banyak energi, jadi hal ini merupakan cara efisien jika Anda ingin menjalankan program intensif memori yang benar-benar membutuhkan penggunaan berat dari memori virtual
8. Jalankan Hard Drive Bukan CD / DVD
Sebagai layaknya hard drive yang membutuhkan banyak daya, CD dan DVD drive lebih buruk. Bahkan memiliki satu di drive dapat mengkonsumsi daya berlebih pada baterai. CD dan DVD berputar, menjadi layaknya hard drive yang membutuhkan daya yang besar bahkan ketika mereka tidak aktif untuk digunakan. Sedapat mungkin, cobalah untuk menjalankan proses ini dengan drive virtual menggunakan program seperti alkohol 120% dan daemon tools bukan yang optik
9. Menjaga Kontak Baterai Tetap Bersih
Membersihkan kontak metal baterai Anda setiap beberapa bulan dengan kain yang dibasahi dengan alkohol. Hal ini akan membuat transfer daya dari baterai Anda menjadi lebih efisien
10. Mengurangi Program Yang Berproses Pada Background
Itunes, Desktop Search, dan lain sebagainya, semua ini dapat menambah beban CPU dan menguras cepat baterai. Menutup segala sesuatu yang tidak penting untuk membuat baterai tahan lama.
11. Jangan Memproses Perintah Berlebihan
Lakukan proses pada satu aplikasi saja. Jangan membuka aplikasi berlebihan karena akan membuat baterai laptop Anda cepat habis
12. Perhatikan Banyaknya Permintaan Proses Pada PC
Semakin banyak permintaan dari PC Anda. Kegiatan pasif seperti E-mail dan Word Processing mengkonsumsi daya jauh lebih kecil daripada bermain game atau dari sebuah DVD. Jika anda punya satu baterai – pilih prioritas Anda dengan bijaksana
13. Fungsi Autosave
Ms Word dan Excel memiliki fungsi auto save ( penyimpanan otomatis ) tetapi hal ini menyebabkan baterai terkuras lebih cepat. Pada saat baterai hampir habis non aktifkan fungsi auto save agar laptop tidak drop dan mati secara tiba-tiba yang membuat laptop cepat rusak
14. Gunakan Modus Hibernate, Jangan Stand By
Meskipun mengatur laptop dalam modus stand by menyimpan beberapa daya dan Anda dapat segera menggunakannya setelah Anda tinggalkan, hal ini tidak menyimpan daya sebanyak fungsi hibernate. Hibernate pada komputer akan menjaga keadaaan PC Anda dan melakukan Shut Down secara sempurna